"don't let the fear of losing be greater.."

haiii, udah lama gak ng post di blog ini yaa kangen bgt rasanyaa. Sudah banyak juga kejadian yang terjadi nihhh, nggak pernah lupa kok gimana awal aku buat blog ini dari awalnya yang aku sedih banget gara-gara kehilangan seseorang yang disayang, tapi semua itu memang gak bakal bisa buat kita sadar kalo dia bukan segalanya kalo kita belum nemuin yang baru kan Di luar sama emang banyak orang yang bacod seenak mulutnya dia tanpa dia tau gimana semua itu kejadian, tapi terserah lo deh ya mau gimana but u aren't even better than me bitch. Emang sih kalo ada orang yang baru putus terus jadian lagi itu pihak ketiganya mesti dibilang pho, tapi harusnya kita tau kan siapa aja yang bisa dibilang pho, nggak semua orang yang jadian sama mantan lo dalam jarak deket itu pho. ... semua memang direncanakan, kita gak akan pernah tau apa yang bakalan kejadian nantinya, apakah kita akan menitihkan air mata kesedihan atau memunculkan senyuman bahagia dari wajah kita. namun banyak orang disana yang tidak akan pernah tau bagaimana keadaan hati kita meskipun orang itu benar benar dekat dengan kita. valentine tahun ini sangat hampa tanpa coklat dan tanpa seseorang yang spesial di hati kita. aku bukan seorang peramal atau sejenisnya, ternyata hadiah valentine tahun ini jauh lebih manis dari yang aku bayangkan sebelumnya. hal yang tak pernah kubayangkan sebelumnya terjadi di hari itu. seluruh penjuru kota kelam dalam selimut abu, tapi tidak dengan hatiku di hari itu. bunga terus bermekaran di sana tanpa peduli bagaimana kejadian di seluruh penjuru kota yang kelam dengan selimut keabu-abuan itu. ceritanya sungguh panjang.. semua berawal dari kata-kata "putus" dan "mantan". kata-kata itumemang terdengar sumbang di telinga, kesedihan seakan terus mengahir di dalamnya yang cenderung membuat kita berlarut larut di dalamnya dalam isakan tangis. hari itu semua sekolah memang pulang lebih cepat dari biasanya,karna abu masih terus berjatuhan kami memutuskan untuk di kelas dan bersama menonton film dari layar lcd, disitu suasanya memang sangat manis, banyak anak yangberdua dengan pasangan mereka masih-masing berpangku tangan dan bertatap mata dengan senyuman di raut wajah mereka, sungguh senang melihatnya meskipun aku tidak merasakannya. "Allahuakbar Allah..huakbar.." azan tanda akan dimulainya jum'atan pun terdengar, tidak banyak masjid yang melaksanakan shalat jum'at karna musibah hari itu. namun sekolah meutuskan untuk mengadakan shalat jum'at berjamaah, dan anak cowok bergegas untuk menuju mushala namun mereka selalu meninggalkan alas kaki mereka di kelas, itu memang sudah terbiasa. namun dia tak kunjung beranjak menuju mushala dan justru malah mengeluarkan sesuatu dari tasnya dan perlahan menuju ke arahku, namun tiba-tiba "ilma ini buat kamuu" omg i can't describe this moment, i'm happy but scared. semua anak yang tersisa di kelas saling melontarkan kata-kata yang tak asing untuk 2 orang yang sedang kasmaran. aku tak menduga hal ini benar-benar terjadi, dia benar-benar memberikan sebatang coklat kepadaku dan di depan banyak orang. tapi aku masih berfikir valentine tahun talu yang paling so sweet bagaimana tidak, ketika lelah olahraga dia datang menggandeng tanganku dan memberikan 2 batang coklat, lalu kita berjalan dan bercanda diatas rel kereta bersama, seakan hari itu susah untuk dilupakan. sepulangnya sekolah, hpku bergetar dan notification line muncul. "okta ar one chat" notification itu yang akhir-akhir ini aku dapatkan. entah dia benar-benar serius atau tidak dengan perasaannya aku masih takut sesuatu yang kelam dan hampa itu kembali datang. tiba-tiba tanpa kupikir panjang dia menyatakan perasaannya dan meminta apakah aku mau menjalin hubungan dengannya yang lebih dari sekedar teman, akupun bimbang dan tanpa pikir panjang jariku menuliskan kata-kata "kenapa kalau ada yang lebih baik harus ditolak" semenjak hari itu aku memutuskan kalau hari valentine yang paling so sweet ya valentine tahun ini, memang semua indah pada waktunya. dan kita takkan pernah mengetahui bagaimana hari esok.